Minggu, 30 September 2012

Ketika Seekor Kucing Jadi Walikota

Ketika Seekor Kucing Jadi Walikota

Selama lebih dari satu dekade nama kucing ini begitu populer di seantero kota yang berpenduduk 900 orang ini.

Dia mendapat gelar mayor atau walikota tak lama setelah kelahirannya. “Dia satu-satunya hewan yang pernah tampil di halaman depan Alaska Magazine,” kata Lauri Stec, yang bekerja di Nagley’s General Store, tempat Stubbs, nama kucing itu, paling senang nongkrong.

Pada akhirnya, Stubbs benar-benar menjadi walikota Talkeetna, kota kecil di Alaska, Amerika Serikat tersebut. Terpilihnya Stubbs dimulai 15 tahun lalu saat beberapa warga kota tak suka dengan para kandidat walikota yang ada sehingga mereka pun mencalonkan Stubbs sebagai bentuk lelucon dan sindiran bagi para calon.

Ternyata, pencalonan Stubbs ini mendapatkan banyak dukungan dan dia meraih suara terbanyak dalam pemilu. Dan sepertinya kabar ini terdengar luas oleh mancanegara sehingga wisata di kota ini pun maju. Ribuan turis mampir ke kota ini karena rasa penasarannya pada kucing yang kini mulai lamban karena usia tersebut.

Di Jakarta beberapa waktu yang lalu juga memilih gubernur. Jika sebelumnya banyak orang yang menyangka Foke akan memenangkan pemilihan itu, namun ternyata Jokowilah yang memegang suara terbanyak, meskipun pada akhirnya harus dilakukan putaran kedua karena jumlah suara tidak melebihi 50%. Namun, banyak berita yang menyatakan bahwa Jakarta inginkan perubahan, karena itu memilih Jokowi. Jika di kota Talkeetna ini terpilih seekor kucing yang dapat membawa perubahan wisata di kota tersebut, kita berharap warga Jakarta dapat memilih gubernur yang tepat sehingga Jakarta pun maju.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar