Senin, 08 April 2013

Colombus dan Telur

Christopher Colombus menemukan benua Amerika dengan tidak sengaja ketika mencari jalan dari Eropa ke Timur. Saat itu ia yakin dapat menemukan jalur menuju Asia timur dengan cara berlayar ke arah barat melintasi Samudra Atlantik. Namun semua expedisinya membutuhkan biaya yang tidak sedikit oleh karenanya ia meminta ratu Isabella I untuk mensponsori perjalannya.

Ia berangkat dari Spanyol 3 Agustus 1492, sebuah pelayaran yang sangat panjang, sehingga awak kapal merasa takut dan ingin kembali. Namun Colombus dengan tekadnya mengatakan, Tidak !! Perjalanan mesti diteruskan, sekali layar terkembang pantang digulung.

Dan akhirnya Amerika di temukan. Setelah penemuan yang fenomenal itu, Columbus menjadi sangat terkenal dan.diagung-agungkan oleh Raja dan seluruh rakyat. Columbus pun diangkat menjadi bangsaan kehormatan kerajaan.

Hampir semua orang memuja namanya karena penemuannya tersebut telah membawa perubahan besar dalam hal kehidupan dan kemajuan Eropa dengan perkembangan jalur penjelajahan, sehingga mempermudah penyebaran penduduk, pemukiman baru serta penyediaan sumber kekayaan mineral.

Kisah "Colombus dan telur" ini terjadi ketika tak lama setelah sang penjelajah menemukan benua baru,.benua Amerika tersebut.

Pada suatu hari, Columbus mengadakan perjamuan makan. Dalam perjamuan makan itu, Dia menceritakan semua kisah yang dihadapi dalam pencarian Benua baru tersebut.

Semua tamu undangan terpukau dan mengakui kehebatan Sang Penemu Benua Baru tersebut. Namun tidak semua orang senang rupanya, ternyata ada beberapa orang yang memang sinis dan iri terhadap hasil kerja kerasnya. Dan pada saat para tamu undangan mengikuti acara tersebut, tersirat dan terdengar sayup sayup suara beberapa orang yang menghina sang penjelajah.

"Siapa dia ??
Dia hanya berlayar !!
Dia hanya kebetulan menemukan benua baru tersebut.
Apa hebatnya ??
Siapa saja juga bisa melakukan itu !! "

Mendengar hal tersebut, Columbus kemudian menantang para orang yang iri tersebut.

"Kalau kalian merasa hebat dan mampu, bolehlah kita lakukan sedikit tantangan. Marilah kita bertanding untuk membuktikan siapa yang lebih baik.

Barangsiapa yang bisa membuat telur-telur rebus itu berdiri di atas meja makan ini, maka ialah orang yang terbaik.

Aku akan mengakui kekuranganku dan pendapat kalian benar tentang aku. Serta akan kuserahkkan semua kekayaan dan gelar kehormatannku .. "

Akhirnya mereka menerima tantangan dan berusaha mendirikan telur rebus tersebut di meja.

Lewat berbagai gaya dan upaya dicoba namun tidak ada yang bisa. Setiap dicoba didirikan, telur-telur rebus itu langsung saja menggelinding jatuh.

Telur tersebut yang berbentuk hampir bulat (berbentuk elips) cukup mustahil untuk bisa berdiri di atas meja. Sampai akhirnya mereka menyerah.

Kini tiba giliran Columbus. Columbus memegang telur rebus itu di atas meja dengan posisi berdiri sambil dipegangi, kemudian dengan tangan yang satunya Columbus menekan ujung atas telur rebus itu ke meja sehingga ujung bawah telur menjadi remuk dan memipih (tidak lonjong lagi) sehingga telur tersebut bisa berdiri tegak di atas meja.

Melihat hal tersebut, orang-orang yang iri dengan sinis berkata : "Ah... kalo caranya seperti itu, kami juga bisa membuat telur rebus itu berdiri"

Dengan bijak dan sambil tersenyum, Columbus menjawab " Kalau memang bisa, kenapa tidak kalian lakukan ? "

Terkadang kita melihat hasil karya orang lain dari ujungnya saja, hanya dari hasilnya tanpa melihat perjuangan mereka mendapatkannya. Akhirnya yang datang adalah rasa iri dan dengki, tidak suka dan cenderung meremehkan orang lain.

Padahal kalau kita mau melihat bagaimana ia memperolehnya, kita akan berperpikir dua kali untuk merendahkannya.

Iri terhadap sesuatu itu wajar namun sebaiknya rasa iri tersebut di imbangi dengan kerja keras untuk memotifasi diri kita agar bisa sepertinya, bukan malah meremehkannya.

Christopher Colombus juga mengajarkan kepada kita akan pentingnya sebuah tindakan, bukan hanya ucapan.

Mengambil istilah ngetrend kali ini TALK LESS, DO MORE !! Cerita di atas juga hendak memberitahukan kita bahwa KESUKSESAN DAN KEBERHASILAN BERASAL DARI SUATU TINDAKAN NYATA ATAS GAGASAN, DAN BERPIKIR LEBIH BESAR DARI BATASAN MAYA YANG MEMBATASI KEMAMPUAN KITA YANG SEBENARNYA. Seperti orang-orang bilang "THINK OUTSIDE THE BOX ".

Tidak ada komentar:

Posting Komentar